Mengawal gagasan, peristiwa dan informasi Sulawesi Barat [ Beranda ] [ Tentang : Sulbar ] [ Hubungi Kami ] [ Menulislah disini ! ] [ Pedoman Pemberitaan ] [ Maps ]

SulbarDOTcom
Kalindaqdaq (Pantun Mandar) :

"Usurung mallete lembong Matindo manu-manu Maq ayumai Dalle pole dipuang."
Walau harus menyeberangi lautan Tidur laksana burung Demi berikhtiar/berusaha Rezeki dari Yang Maha Kuasa

PUISI
Puisi Niken Bororesmi
SulbarDOTcom - Puisi Niken Bororesmi


 Penulis
: NIKEN BORORESMI
 Jumat, 28 April 2017 20:02:29  | Dibaca : 5407 kali
 
Sulbar.com -
Berlalu

Berlalu kepedihan
Bahkan menepi pula kerinduan

Maka puncak keganasan hati diuji
Mampukah meredam rindu ini
Atau malah meluapkan pada keegoisan

Mulai fajar hingga petang
Aku tak ubahnya pecandu
Hhhh.... Pecandu rindu

Kian ku pendam kian egois aku
Bila ku egois maka rindu ini turut juga egois
Maka rindu dan egois mulai berargumen

Bila sampai masanya
Dimana rindu tak kunjung jua padam
Dan egois pula semakin meninggi
Maka tunggu saja kabar runtuhnya hati

Adakah petaka
Bila rumpun bambu tak lagi menjadi saksi
Adakah tumpang tindih
Bila malam tak jua menampakkan gelapnya
Adakah keseimbangan
Bila diriku mulai goyah mulai pudar

Dan, dan, dan, dan berlalu tanpa diindahkan

Tammajarra, 30 Mei 2017

Penghianatan Seorang Gadis


Ia menjelma menyerupai bulan purnama
menyinari hati yang terbengkalai oleh luka
muslihat oleh sikeindahan rupa
tiru-meniru yang tak seharusnya ditiru

Sungguh mencengangkan molek tubuhnya
polesan lipstik menghentikan dunia fana
senyum manis menggairahkan
tanpa rasa takut ia mulai mencibir

Membentuk diri menjadi yang terbaik
bualan, cuapan, hingga sentuhan
tanpa ada rasa takut menjadi seorang pengecut
si gadis ayu telah berkembang
molek rupa namun buruk tabiat dan prasangka


Ratap Saja

Biarkan sejenak ia menatap
Apa yang dilihatnya
Mungkin itulah yang diungkapkannya

Mungkin saja pengakuannya
Dapat meluluh lantahkan kesenyapan
Mungkin saja

Tuk kemudian dia pergi
Mencari bentuk dari dirinya

Sebab menurut pengakuannya
Ada yang hilang
Sepengetahuanku dari kabar burung
Ia terus mencari yang hilang
Ia terus bepergian menelusuri kawah

Entahlah
Mungkin akan ia temukan
Bentuk dari dirinya yang hilang
Atau mungkin
Ia belajar mengikhlaskannya

Polewali, 25 April 2017

Rindu

Andai kata dapat menjadi pernyataan
Mungkinkah gundah akan berangsur pulih
Tergerus bersama kenangan

Lalu padang ilalang akan menjadi saksi
Dari runtuhnya benteng pertahanan
Yang sedari kemarin bertahan
Berjuang melawan gejolak rindu
Jika disini adalah cinta
Lantas apa lagi yang ku cari

Rindu ini telah menjadi
Sesuatu yang tak mungkin dimengerti
Bagi ahli waris ataupun hakim peradaban
Serta merta akan tetap merindu
Meski senja dan fajar telah bertemu
 
 
Tentang Penulis
Penulis Nama : NIKEN BORORESMI

Penulis yang dikenal blak-blakan ini kini aktif sebagai redaktur disalah satu koran harian yang terbit di Sulbar. Selain berprinsip menulis dan membaca adalah suatu kewajiban dirinya juga kini kini bersetia hidup sebagai perempuan yang merindu


ARTIKEL TERKAIT
 
KOMENTAR
 
Tulis Komentar
Nama :
Email :
URL :
Komentar :
   
   
   
     
    Catatan :
No Ads, No Spam, No Flood please !
Mohon tidak menulis iklan, spamming dan sejenisnya.
 MAIN MENU
> Home
> How to go to SULBAR
v Accomodation :
   - Hotel
   - Rumah Makan (Restaurant)
> Obyek Wisata (Destination)
> Kalender Wisata (Event Calendar)
> Directory
> Peluang Investasi (Investment)
> Perpustakaan Online (Library)
v Pemerintahan (Gov) :
   - Aparatur Pemerintah (Gov Officer)
   - UMKM / UKM


 

 

Email : info [at] sulbar.com | Email Redaksi : redaksi [at] sulbar.com

Situs ini merupakan situs berita online independen seputar wilayah Sulawesi Barat
This site is an independent online news sites around the area of West Sulawesi

copyright © 2004 - 2023 SulbarDOTcom - http://www.sulbar.com/

Online sejak 16-okt-2004

Saat ini orang Online.
Jumlah pengunjung : 2,455,491

web server monitoring service RSS