"Muaq tongano muane Pattandai mo-oq galung Nadiengei Sipettombangan cera." Bila anda betul pahlawan Tunjukkanlah lokasi dan lapangan Akan di tempati Sama bergelimang di telaga darah
Perayaan 70 Tahun GTM, Wabup Minta Pertahankan Damai
Suasana karnaval di salah satu sudut jalan Kota Mamasa pada perayaan HUT GTM
Penulis
: FRENDY CHRISTIAN
Senin, 5 Juni 2017 19:56:06 | Dibaca : 1252 kali
Sulbar.com - Perayaan 70 tahun Gereja Toraja Mamasa (GTM) telah dimulai, Sabtu 3 Juni lalu. Acara pembukaannya sendiri dilaksanakan di gedung Gereja Jemaat Minake Kecamatan Tandukkalua Kabupaten Mamasa.
Dalam sambutan acara pembukan Wakil Bupati Mamasa, Bonggalangi mengungkapkan, perjalanan 70 Tahun GTM tidak semudah membalikkan telapak tangan. Karena menurutnya, sinode sebagai badan pengurus tertinggi di GTM telah mencapai usianya yang ke-70 tahun ini merupakan buah dari perjalanan yang teramat sangat panjang.
"Perjalanan panjang GTM sudah 70 tahun, selaku pemerintah kabupaten, saya menyampaikan ucapan terima kasih yang setinggi-tingginya. Karena tidak dapat dipungkiri sejak Mamasa ini terbentuk, Mamasa ini berada dalam kondisi tenteram dan damai," tutur Bonggalangi.
Dikatakannya pula, apa yang telah dilakukan warga jemaat GTM selama 70 tahun itu diharapkan dapat dipertahankan. Hal yang terpenting yang harus dijaga adalah saling menjaga toleransi antar umat beragama.
Sementera itu, Ketua Panitia Perayaan HUT GTM Martinus Tiranda mengatakan, berdasarkan sub tema 70 tahun GTM adalah menuju kemandirian.
"Saya tidak berani menyebutkan capaian-capaian apa yang sudah dicapai oleh GTM. Tetapi salah satu hal yang paling penomenal dari GTM adalah Mamasa. saya harus sebutkan bahwa Mamasa anak kandung dari GTM. Itulah capaian yang paling tinggi," tutur Martinus yang kini juga menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD Mamasa.
Ia berharap, melalui perayaan HUT GTM ini ada hal yang akan ditinggalkan sebagai kenangan diusianya yang ke 70 tahun.
"Kita berharap, pada perayaan 70 tahun GTM ini bukan hanya hura-hura, tetapi ada kesan yang akan ditinggalkan pada perayaan 70 tahun ini. Seperti sidang raya kemarin, itu meninggalkan aula dan lewat 70 tahun ini kita punya planning Gereja Beatriks (gereja tua) ini merupakan pusat penginjilan GTM, Museum GTM dan juga ikon pariwisata serta sebagai pusat objek wisata religi," tandasnya.
Sekedar catatan, perayaan 70 tahun ini diikuti seluruh kalasis GTM se-Indonesia serta dimeriahkan pula beragam lomba dan karnaval dengan tema budaya dan gerejawi. Termasuk long march sepanjang kurang lebih 20 KM yang dimulai dari Minake Tanduk Kalua dan berakhir di Lapangan Sepak Bola Mamasa.
Selain aktif sebagai awak redaksi SulbarDOTcom, dirinya juga banyak terlibat di berbagai kegiatan pencerahan dan penguatan kapasitas masyarakat dan di dunia kemahasiswaan di Mamasa
Situs ini merupakan situs berita online independen seputar wilayah Sulawesi Barat This site is an independent online news sites around the area of West Sulawesi